Bitcoin Melonjak Hingga 780 Juta Pertama Kali Sejak 2021
BERITA
2mos ago
Admin

Permintaan produk ETF Spot yang semakin meluas telah mendorong Bitcoin untuk mencapai level harga 780 juta untuk pertama kalinya sejak tahun 2021.

Aset digital terkemuka ini mencapai puncaknya di US$50.328 pada Senin waktu AS, tetapi pada perdagangan Selasa pagi waktu Singapura bergerak turun menjadi US$49.980.

Kenaikan nilai Bitcoin menjadi sorotan utama para trader karena mencapai level tertinggi dalam lebih dari dua tahun, sambil menjadi tanda pemulihan setelah terjadi skandal di industri kripto.

Harga Bitcoin saat ini merupakan tiga kali lipat lebih tinggi dari awal tahun sebelumnya, meskipun sempat turun 64% pada tahun 2022.

Meskipun demikian, Bitcoin masih di bawah level tertinggi sepanjang masa di dekat US$69.000 yang terjadi pada November 2021.

Volatilitas harga Bitcoin yang telah menjadi daya tarik bagi para spekulan sejak diperkenalkan lebih dari satu dekade lalu juga telah mempengaruhi reli terbaru ini.

Reli terbaru Bitcoin diyakini dipicu oleh optimisme terkait persetujuan ETF Spot oleh regulator AS bulan lalu yang diharapkan akan membawa penerimaan yang lebih luas terhadap aset kripto.

Selain itu, ekspektasi akan kebijakan moneter yang lebih longgar juga telah mendorong kenaikan harga kripto karena situasi semacam itu cenderung meningkatkan minat terhadap aset-aset berisiko.

Sentimen positif terhadap kripto juga tercermin dalam kinerja saham perusahaan yang terkait dengan industri ini.

Misalnya, saham MicroStrategy Inc yang menjadi proksi Bitcoin naik 11% pada hari Senin, sementara Coinbase Global Inc dan Marathon Digital Holdings Inc juga mengalami kenaikan signifikan.

Pergerakan positif ini juga dapat berdampak pada saham-saham Asia yang terkait dengan aset digital.

Bitcoin telah berhasil pulih dari kerugiannya sejak ledakan stablecoin TerraUSD pada Mei 2022 yang memicu serangkaian kejadian negatif dalam industri kripto, termasuk kejatuhan bursa FTX pada November 2022.

Namun, saat ini para analis melihat lebih sedikit risiko yang mengancam industri kripto, meskipun beberapa figur utama dalam industri, seperti pendiri Binance Changpeng Zhao masih menghadapi hukuman atas pelanggaran sanksi AS dan kegagalan menerapkan kebijakan anti pencucian uang.


Sumber: Bloomberg


*Disclaimer: Perdagangan Aset Kripto adalah aktivitas perdagangan yang berisiko tinggi dan berpotensi menyebabkan kerugian. Dengan melakukan perdagangan aset kripto berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Diharapkan pengguna untuk melakukan riset dan analisa dengan baik terlebih dahulu karena harga aset kripto bersifat fluktuatif. NagaExchange tidak memaksa pengguna untuk membeli dan menjual aset kripto. Semua aktivitas perdagangan aset kripto merupakan keputusan individu oleh pengguna.*