Selain brand fashion ternama seperti Prada dan Givenchy, menurut laporan GeekMetaverse, Yves Saint Laurent (YSL) yang merupakan brand mewah yang berasal dari Prancis juga telah mengajukan aplikasi merek dagang yang berniat untuk masuk ke Metaverse dan Non-Fungible Token (NFT).

Dalam hal ini, perusahaan YSL ingin menawarkan barang-barang virtual seperti parfum, makeup, skincare, dan produk untuk rambut yang akan digunakan di dunia Metaverse dan lingkungan virtual lainnya. YSL juga berencana menawarkan layanan penjualan online untuk barang virtual.

Brand tersebut juga sudah menentukan file multimedia yang dapat diunduh seperti ilustrasi, teks, musik, dan video yang diautentikasi oleh NFT.

Baru-baru ini, H&M juga terjun ke dunia Metaverse dan meluncurkan game interaktif di Roblox.